Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Ibu Tentang KIPI Pasca Imunisasi Dasar Di Posyandu Desa Buddagan

Pendahuluan: KIPI merupakan efek samping yang ditimbulkan berupa sakit yang kemungkinan besar terjadi akibat imunisasi yang telah dilakukan karena peristiwa terjadi setelah dilakukan imunisasi atau pasca imunisasi. KIPI seringkali disalah artikan sebagai akibat dari kesalahan dalam pemberian vaksin. Hal ini menyebabkan masyarakat menjadi takut dan enggan melakukan imunisasi, padahal sebagian besar KIPI bersifat ringan dan dapat ditangani. Tujuan: Untuk menganalisis pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap pengetahuan ibu tentang KIPI pasca imunisassi dasar di posyandu Desa Buddagan. Metode: Penelitian ini menggunakan design analitik pre-eksperiment (one group pretest-postest design). Populasi dalam Penelitian ini sebanyak 23 ibu yang memiliki bayi berusia 0-9 bulan sebagai anak pertama. Penelitian ini dilakukan pada bulan 3 maretdan 4 april 2025. Instrument menggunakan kuesioner skala guttman yang merupakan jenis kuesioner close ended-dicthotomy terdiri dari 20 pertanyaan sesuai dengan indikator dan dilakukan pengolahan data berupa editing, scoring, coding, tabulating dan Uji Wilcoxon signed test. Hasil: Uji Wilcoxon signed test selisih penurunan nilai pre test dan post test didapatkan hasil nilai 0,000 α < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa H1 yaitu pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap pengetahuan ibu tentang KIPI pasca imunisasi dasar di posyandu Desa Buddagan diterima karena dari hasil uji Wilcoxon signed test didapatkan nilai 0,000 α < 0,05.Kesimpulan: Terdapat pengaruh sifnifikan penyuluhan kesehatan tehadap pengetahuan ibu tentang KIPI pasca imunisasi dasar di posyandu Desa Buddagan, Dimana hasil ini sejalan dengan judul dari Karya tulis Ilmiah yang dibuat