GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA DAN KEPATUHAN DALAM MENGONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH PADA SISWI MTS PACET KABUPATEN MOJOKERTO

Pendahuluan: Anemia merupakan permasalahan gizi yang umum terjadi pada
remaja putri, ditandai dengan rendahnya kadar hemoglobin dan kekurangan zat
besi. Upaya pemerintah memberikan Tablet Tambah Darah (TTD) untuk
menangulangi anemia remaja putri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui gambaran pengetahuan tentang anemia dan kepatuhan dalam
mengonsumsi tablet tambah darah pada siswi MTs Pacet Kabupaten Mojokerto.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan
pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian sebanyak 80 siswi dipilih melalui
teknik random sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner closed ended
melalui google form dengan bentuk multiple choice untuk variabel pengetahuan dan
skala frekuensi untuk variabel kepatuhan. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan
bahwa sebagian besar siswi memiliki tingkat pengetahuan yang kurang sebanyak
45 orang (56,3%), sedangkan 20 siswi (20%) memiliki pengetahuan cukup, dan 15
siswi (18,8%) memiliki pengetahuan baik. Dalam hal kepatuhan, sebanyak 43 siswi
(53,8%) tergolong tidak patuh, sementara hanya 37 siswi (46,3%) yang tergolong
patuh dalam mengonsumsi TTD. Kesimpulan: Sebagian besar siswi memiliki
tingkat pengetahuan yang kurang mengenai anemia dan tingkat kepatuhan mereka
dalam mengonsumsi tablet tambah darah masih rendah. Diperlukan upaya edukatif
berkelanjutan dari sekolah, tenaga kesehatan, dan keluarga untuk meningkatkan
kepatuhan konsumsi TTD.