Gambaran Perilaku Ibu Pekerja Dalam Menurunkan Kejadian ISPA pada balita di Fesa Poter Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Bangkalan

Pendahuluan: Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) masih menjadi salah satu penyebab utama morbiditas pada balita di Indonesia. Faktor lingkungan dan perilaku keluarga, terutama ibu sebagai pengasuh utama, memainkan peran penting dalam pencegahannya, terlebih bagi ibu yang bekerja. Tujuan: Mengetahui gambaran perilaku ibu pekerja dalam menurunkan kejadian ISPA pada balita di Desa Poter, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 21 responden ibu pekerja yang memiliki balita ISPA. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner tertutup dengan 15 item pertanyaan yang mencakup aspek pengetahuan, sikap, dan tindakan.. Hasil: Sebagian besar responden sebanyak 17 responden dengan presentase (80,96%) menunjukkan perilaku pencegahan ISPA yang baik. Sebanyak 2 responden dengan presentase (9.52%) tergolong cukup, dan 2 responden dengan presentase (9.52%) lainnya memiliki perilaku kurang. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu pekerja telah memiliki kesadaran yang baik dalam menerapkan tindakan pencegahan ISPA pada balita. Meskipun begitu, masih ada sebagian kecil yang memerlukan peningkatan pemahaman dan pendampingan berkelanjutan. Hal ini menegaskan pentingnya peran edukasi kesehatan yang berkesinambungan serta keterlibatan aktif puskesmas dan kader kesehatan dalam mendampingi ibu pekerja di lingkungan tempat tinggalnya.

Kata Kunci: ISPA, perilaku ibu, ibu pekerja, balita, pencegahan.